A. La Latar
Belakang dan Tujuan Pendirian MTs Mamba'ul Ulum
1. Latar
Belakang
Pendidikan
merupakan kebutuhan yang tidak bisa ditawar lagi, karena setiap orang pasti
memerlukan pendidikan dalam rangka membentuk pribadi dan insan yang berilmu dan
beradab. Maka tidak heran, baik pemerintah maupun masyarakat terus berupaya dan
bersinergi dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan yang ada di Indonesia.
Namun,
seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman, maka semakin besar pula
tantangannya. Sehingga kemajuan zaman di berbagai bidang tersebut membawa
pengaruh dan dampak bagi generasi muslim di masa-masa mendatang. Bahkan tidak
menutup kemungkinan bisa merusak nilai-nilai Islam maupun akhlak para generasi
muda.
Disadari
atau tidak, dinamika dan realita kehidupan telah menunjukkan bahwa arus budaya
dan modern semakin sulit dihindari dan dibendung. Jika hal ini terus dibiarkan
tanpa ada antisipasi dan upaya untuk menghindari, maka bisa membahayakan dan
menyeret generasi muda ke lingkungan yang negatif dan maksiat.
Kenakalan
remaja, narkotika yang merajalela, pergaulan bebas antara laki-laki dan
perempuan, minum minuman keras, serta berbagai macam tindakan asusila dan
kriminal merupakan pelajaran yang berharga bagi orang tua. Jangan sampai
putra-putri mereka terjerumus dalam perbuatan tersebut.
Salah satu usaha dan upaya untuk membentengi anak-anak
kita dari arus dan pengaruh zaman yang negatif tersebut adalah dengan cara
mendidik mereka secara intensif dan membekali mereka dengan ilmu agama yang
kuat serta akhlak yang mulia. Dengan kata lain, seorang guru tidak hanya
sekedar mengajar di kelas, tetapi juga harus berusaha membimbing dan
mengarahkan murid, mengawasi dan memberikan contoh yang baik. Sehingga mereka
tidak hanya berprestasi dan unggul dalam bidang akademik saja tetapi juga
memiliki moral dan akhlak yang baik serta mampu mengamalkan ilmunya.
Oleh karena itu, Yayasan Pondok Pesantren Mamba’ul Ulum
bertekat kuat untuk mendirikan lembaga pendidikan formal yang berupa Madrasah
Tsanawiyah (MTs) Mamba’ul Ulum, dengan menerapkan konsep atau sistem boarding
school atau diasramakan, dimana para murid diharuskan mukim atau tinggal di
dalam pondok pesantren. Sehingga para murid terdidik dan terbimbing selama 24
jam serta terhindar dari pergaulan bebas yang dapat merusak karakter dan akhlak
mereka.
2. Tujuan
Tujuan
dari pendirian Madrasah Tsanawiyah ini adalah turut berpartisipasi dan peduli
terhadap pendidikan anak bangsa dalam rangka mencerdaskan kehidupan anak
bangsa.
3. Visi:
Membentuk
generasi masa depan yang Berilmu, Berakhlak dan Bertaqwa.
Revisi :
"Terwujudnya Lulusan Yang Berilmu, Berakhlak, Bertaqwa, Terampil, dan Kreatif"
4. Misi:
- Mengembangkan Proses Pembelajaran aktif, kreatif, inovatif dan berkarakter.
- Menumbuh kembangkan kemampuan berbahasa asing sebagai bekal dalam kehidupan berwawasan global.
- Membekali ilmu serta wawasan agama dan umum.
- Menanamkan akhlak dan nilai-nilai islam ahlussunnah waljama'ah.
- Membekali pengalaman organisasi, mengajar dan berdakwah.
- Membekali Ketrampilan atau kecakapan hidup (life skills).
- Mengembangkan sumber daya manusia yang professional dan kompetitif yang berbasis teknologi informasi (IT).
- Menciptakan lingkungan madrasah yang islami dan kondusif dalam proses pembelajaran.
0 Komentar